Jika anak kita saleh, maka akan memperoleh berkah dan doanya. Dan jika anaknya (yang masih kecil) meninggal, maka itu jadi pemberi syafa'at baginya kelak di akhirat.
Kesengsaraan nikah adalah menyusahkannya dalam mencari dan memberikan nafkah dari barang yang halal, dan itu adalah kewajiban. Barangkali juga melalaikan hak istri, karena istri memiliki beberapa hak, dan mengharuskan mempergaulinya dengan baik. Hal ini tidak sanggup dilakukan kecuali oleh orang-orang yang memiliki kemampuan.
Diantara kesengsaraan yang paling besar adalah keluarga dan anak yang melalaikannya dari dzikir kepada Allah SWT dan menapaki jalan akhirat. Kadang-kadang hal ini mewariskan kebakhilan dan kebinasaan.
Ada baiknya kita (bapak atau suami) sebagai imam keluarga menuntun, membimbing, mendidik dan menyayangi anggota keluarga kita, dan menjauhinya dari siksa api neraka.
Firman Allah SWT : Dan orang-orang yang berkata : "Ya Tuhan kami, anugerahilah pada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati".
(QS Al-Furqan [25]: 74)
Sabda Rasulullah Saw., "Nikah itu adalah sunnahku. Barangsiapa yang mencintai agamaku, maka hendaklah mengikuti sunnahku."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar